JAMBI - Jajaran Pemerintah Kota (Pemkot) Jambi menggelar acara penyambutan kedatangan Kepala Daerah (KDH) dan Wakil Kepala Daerah (WKDH) dokter Maulana-Diza Hazra Aljosha. Hal itu dilakukan sebagai bagian dari bentuk penghormatan dan ucapan selamat datang pasca keduanya mengikuti pembekalan atau retret di Akademi Militer (Akmil) Magelang yang berakhir 28 Februari kemarin.
Penyambutan KDH dan WKDH Kota Jambi itu langsungkan di dua titik lokasi. Yakni, dipintu kedatangan Bandara Sultan Thaha Jambi dan Rumah Dinas Wali Kota Jambi, pada Sabtu (01/3/2025), dipimpin oleh Sekretaris Daerah (Sekda) A Ridwan dan diikuti para pejabat dan jajaran dilingkungan Pemkot Jambi lainnya.
Kehangatan dan keakraban sangat terasa saat Wali Kota dan Wakil Wali Kota Maulana-Diza memasuki area Rumah Dinas Wali Kota Jambi yang disambut dengan tarian daerah. Dikesempatan itu pula keduanya menyalami satu persatu jajaran Pemkot Jambi yang hadir.
Dalam Perayaannya, Wali Kota Jambi Maulana didampingi Wakil Wali Kota Diza, mengapresiasi Berbagai yang diberikan saat kedatangannya di Kota Jambi.
“Walaupun hari pertama kita berpuasa, semuanya tetap semangat berkumpul disini. Terima kasih atas terselenggaranya acara ini, saya bersama Pak Diza sangat mengapresiasi atas kebersamaan dan kekompakan ini. Mudah-mudahan ini adalah hal yang baik untuk mangarungi tantangan kedepannya, yang tentunya masih banyak,” ujar Wali Kota Maulana.
“Saya melihat banyaknya harapan yang hadir saat ini, saya ingin semua niat baik yang akan kita laksanakan kedepannya bisa di tangkap oleh masyarakat dengan bukti nyata nanti,” lanjutnya.
Wali Kota Maulana juga menceritakan pengalamannya selama mengikuti retret di Lembah Tidar Akmil Magelang. Dia mengapresiasi kenegarawanan Presiden RI Prabowo Subianto saat prosesi pelantikan para Kepala Daerah.
“Alhamdulillah, ini adalah sosok yang harus kita contoh dalam bernegara, dia menunjukkan jiwa patriotiknya kepada kita semua yang menunjukkan kecintaannya pada tanah air. Beliau mengatakan, kita boleh berbeda konsep dan gagasan, namun jika bicara Merah Putih kita harus bersatupadu, begitu pula kita, jadi apapun perbedaannya, semua demi mewujudkan Kota Jambi Bahagia, seperti apa yang Bapak Presiden katakan. Maka konsep dan gagasan yang dibangun dari OPD harus diarahkan pada visi misi yang satu Kota Jambi Bahagia,” tutur Wali Kota Maulana.
Kepada jajarannya, Maulana juga menekan untuk terus berinovasi, dan menghilangkan rasa takut terhadap pimpinan.
"Jangan takut kepada Wali Kota dan Wakil Wali Kota, kami hanya perlu dihormati dalam konteks yang sewajarnya. Takutlah jika jabatan yang kita emban tidak bermanfaat bagi, karena dalam perjuangan kita sama dengan bekerja untuk," masyarakat kata Maulana dengan penuh semangat.
Wali Kota Maulana juga menegaskan, bahwa pekerjaan pemerintah ke depan adalah perjuangan demi rakyat. Mari kita bersatu, hilangkan ego dan kepentingan masing-masing untuk menciptakan suasana yang teduh, tegasnya.
“Amanah yang diberi oleh rakyat ini bukan untuk gagahan, tapi kepentingannya adalah proses bagaimana tercapainya Kota Jambi Bahagia,” katanya.
Sementara itu, Wawako Diza menuturkan hal yang sama dengan apa yang disampaikan Wali Kota Jambi Maulana.
“Intinya mari kita sama-sama bekerja sama untuk kesejahteraan masyarakat Kota Jambi, sehingga kita dapat segera mewujudkan program Kota Jambi Bahagia,” singkatnya. (*)
0 Comments